Tak diragukan lagi Indonesia masih menjadi tempat yang subur bagi para pelaku e-commerce dan toko online. Dari hal tersebut, ada satu lahan bisnis lainnya yang mendapat dampak positif, yakni penyedia jasa logistik yang ikut bertumbuh. Tentunya para pelaku logistik tersebut membebankan biaya pengiriman pada para konsumen.
Inilah alasan mengapa istilah ongkir atau ongkos kirim sering terdengar, karena pelaku bisnis online memberikan konsumen biaya tambahan untuk pengiriman. Bila tidak ingin bingung dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan, Anda dapat menggunakan empat pilihan aplikasi Android untuk mengecek biaya ongkos kirim di bawah ini.
Semua aplikasi yang kami cantumkan di bawah ini berasal dari para developer lokal yang melihat potensi logistik di Indonesia dan masih aktif dilakukan perbaikan atau updates dalam beberapa waktu belakangan.
1. Ongkirku
Aplikasi ini diciptakan oleh RakoonLab. Dengan background aplikasi berwarna abu-abu, Ongkirku memberikan informasi tentang ongkos kirim dari tiga penyedia jasa logistik, yakni TIKI, JNE, dan POS Indonesia. Selain itu, mereka juga menyediakan fitur untuk melakukan tracking berdasarkan nomor resi dari ketiga vendor tersebut.
2. RajaOngkir
Berbeda dengan aplikasi sebelumnya, aplikasi buatan developer yang menamakan dirinya Tahutek Networks ini memberikan informasi ongkos kirim dari enam vendor logistik, mereka adalah TIKI, JNE, POS Indonesia, PCP, ESL, dan RDX Holdings. Selain itu RajaOngkir juga memiliki fitur untuk mengetahui biaya termurah dari setiap ekspedisi.
Pengguna tinggal memasukkan informasi nama atau kode pos dari kota asal, kota tujuan, total berat barang pengiriman dan memberi centang pada pilihan vendor logistik. Dalam input nama kota, aplikasi ini sangat sensitif dan langsung memberikan pilihan auto-complete. Setelah itu, pengguna akan mengetahui biaya yang harus dikirimkan dari tiap vendor mulai dari yang termurah hingga termahal. Hingga saat ini aplikasi RajaOngkir sudah mendapat lebih dari 5.000 download di Google Play.
3. Ongkos Kirim Lengkap
Aplikasi yang satu ini nampaknya lebih cocok bagi para pelaku bisnis berkat fitur yang terdapat di dalamnya. Fitur-fitur yang mereka miliki selain memberikan informasi biaya pengiriman dari tiga vendor; TIKI, JNE, dan POS Indonesia, adalah grafik harian dari total ongkos kirim, menetapkan Favorite untuk ongkos kirim ke kota yang sering dituju, pilihan ongkos kirim termurah, dan pilihan hapus history pengiriman di akhir bulan.
Developer yang membuatnya, BriXzen berasal dari kota Malang, Jawa Timur. Dengan tampilan aplikasi yang memiliki banyak warna, sejauh ini Ongkos Kirim Indonesia berhasil mendapatkan lebih dari 500 download di Google Play.
4. Ongkos Kirim Indonesia
Aplikasi ini dikembangkan oleh developer Paperplay Studio. Ketika masuk ke aplikasi ini, pengguna diberi pilihan untuk Cek Resi atau Cek Ongkir. Setelah memasukkan semua data yang dibutuhkan akan diberikan detail tentang pengiriman dan pilihan biaya pengiriman dari mulai yang terendah hingga tertinggi. Fitur lainnya adalah pengguna dapat melihat history pencarian ongkos kirim maupun resi terakhir yang dilakukan pengguna. Mereka melayani informasi dari tiga vendor logistik; TIKI, JNE, dan POS Indonesia.
Tidak terdapat warna lain dari aplikasi ini selain warna jingga dan putih. Ongkos Kirim Indonesia sejauh ini telah mendapatkan lebih dari 7.000 download di Google Play.
Memang masih banyak pilihan aplikasi lainnya di Google Play, namun dilihat dari update terakhir yang diberikan, keempat aplikasi dalam daftar ini yang masih aktif diperbarui oleh developernya. Bagaimana menurut Anda? Mari berkomunikasi melalui kolom komentar.